Kenapa Harus Korea?

Kenapa harus ke Korea? Yup, untuk perjalanan pertama kalinya keluar dari "zona aman" aku memang memilih Korea untuk dikunjungi. Zona aman alias keluar dari batas teritorial NKRI. Awalnya Korea hanya termasuk dalam daftar negara yang ingin aku kunjungi. Sama halnya dengan beberapa tempat di negara tercinta ini yang mau aku kunjungi dan beberapa negara lainnya, yang masih ada dalam khayalan tingkat tinggi. Tidak ada rencana-rencana pasti akan mengunjunginya dalam waktu dekat. Karena banyak pertimbangan, diantaranya biaya dan keraguan untuk pergi sendiri ke sana. Biaya, karena sudah menjadi rahasia umum Korea merupakan salah satu negara mahal untuk tujuan wisata. Jadi harus berfikir sekian kali untuk pergi ke sana. Terus mencari teman perjalanan ke sana juga tidak mudah, kalau harus pergi via travel aku harus berfikir panjang, kecuali dibayarin kantor sih nggak masalah hahaha...


Jadi kenapa akhirnya memutuskan pergi ke Korea? Bukan ke negara-negara tetangga yang terdekat terlebih dahulu? Singapore, Malaysia, Thailand misalnya. Atau kalau sama-sama mahal  kenapa tidak ke Jepang, Eropa, Amerika sekalian? Karena kalau ke Jepang baru habis gempa. Nggak ada hubungannya juga ya :p. Eropa, Amerika semakin belum mampu kecuali aku dapat undian berhadiah. Negara Asia lainnya belum ada keinginan yang terlalu kuat untuk segera mewujudkan kunjungan wisata ke sana.


Asal muasal keinginan ke Korea tidak bisa dipungkiri ada hubungannya dengan hobiku yang suka menonton drama Korea :). Tetapi tidak ada keinginan ke sana tujuannya untuk bertemu para selebritis Korea. Landscapse Korea yang sering aku lihat di drama-drama tersebut yang membuat aku penasaran. Modern tetapi ada nuansa tradisional dan budaya yang masih sangat dijaga. 


Keinginan itu hanya terpatri dalam hati dan mimpi. Sampai sekitar akhir November 2010 melihat buku dengan judul "3 Juta Keliling Korea Dalam 9 Hari" di salah satu toko buku. Melihat buku itu aku membatin, bohong banget nih buku. Tetapi karena penasaran tetap dibeli. Dan ini menjadi awal buku-buku traveling yang aku beli. Setelah membaca buku karangan Mbak Claudia Kaunang tersebut, keinginan ke Korea semakin kuat. Mulai menabung (secara bukan anak konglomerat hihihi), nekatlah sekitar bulan September 2011 berencana pergi. Walau masih ragu-ragu untuk pergi sendiri. Tetapi masih hanya berupa rencana di pikiran, dengan sesekali mencari info yang lain di internet.


Sampai sekitar akhir Desember 2010 atau Januari 2011, ketika sms-an dengan Aisyah, iseng aku mengutarakan keinginan untuk jalan-jalan ke Korea. Dan ternyata!!! Aisyah punya keinginan yang sama. Wahhhh kenapa nggak dari kemaren-kemaren ya kita saling tanya. Aisyah adalah teman kuliahku yang sekarang bekerja di Padang. Kami masih komunikasi karena hobi yang sama, penyuka drama Korea. Dan Aisyah informan terpercaya tentang drama Korea yang terbaru hihihi... Sekedar mengingat memori, drama Korea yang pertama yang aku tonton adalah Endless Love, pemainnya Song Hye Kyo (mantannya Hyun Bin hihihi sampai hapal), Soong Seung Hun, Han Chae Young dan Won Bin. Film ini sekitar tahun 2002.


Setelah sms-an beberapa kali, kita berencana berangkat sekitar bulan September 2011, pada saat musim gugur. Karena waktu yang terbaik berkunjung ke Korea adalah saat Autumn, selain Spring. Tetapi Korea tetap asik di sepanjang musim kayaknya hehehe. Tergantung minat masing-masing. Mulailah kita membuat rencana untuk persiapan. masih ada waktu sekitar delapan bulan untuk persiapan. Karena bagiku ini adalah perjalan pertama melangkah keluar dari negeri ibu pertiwi, yang pertama harus diurus adalah pastinya paspor. So, bersambung ke cerita paspor, visa dan tiket ^_^


Dee


Sumber photo : Google

0 komentar:

Posting Komentar